Untuk menjalankan usaha atau unit usaha di bidang konstruksi dengan sukses, salah satu faktor kunci adalah keberadaan anggota tim yang memiliki wawasan dan keahlian yang mumpuni di bidangnya.
Maka dari itu, pemilik perusahaan harus selektif dalam memilih tenaga ahli yang dapat membentuk tim yang kuat. Penting bagi tenaga ahli untuk memiliki sertifikat keahlian (SKA) yang dapat membuktikan keahlian dan kredibilitas mereka di bidang konstruksi.
Dengan adanya SKA, perusahaan dapat memastikan bahwa tenaga ahli yang dipekerjakan memiliki kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan proyek yang akan dijalankan.
Dengan begitu, dapat diharapkan bahwa proyek akan berjalan dengan lancar dan menghasilkan hasil yang memuaskan.
Sertifikat Keahlian (SKA)
Untuk mendapatkan Sertifikat Badan Usaha (SBU), salah satu persyaratan penting yang harus dipenuhi adalah keberadaan tenaga ahli yang menjadi Penanggung Jawab Teknik (PJT) dan Penanggung Jawab Klasifikasi (PJK).
Kedua jabatan tersebut hanya dapat diemban oleh individu yang telah memiliki keahlian yang telah tersertifikasi secara resmi, yaitu Sertifikat Keahlian (SKA).
SKA menjadi bukti bahwa individu tersebut memiliki kualifikasi dan kemampuan yang diperlukan untuk menjalankan tugas-tugas yang terkait dengan jabatan PJT dan PJK.
Oleh karena itu, bagi perusahaan yang ingin mendapatkan SBU, sangat penting untuk memastikan bahwa tenaga ahli yang dipekerjakan memiliki SKA yang sesuai dengan bidangnya.
Dengan demikian, perusahaan dapat memastikan bahwa proyek yang dijalankan akan sesuai dengan standar teknis dan klasifikasi yang berlaku, sehingga dapat memberikan hasil yang memuaskan.
Baca juga: Apa itu Sloof? Fungsi dan Cara Menghitungnya
Pengertian Sertifikat Keahlian (SKA)
Sertifikat Keahlian (SKA) adalah bukti resmi yang dikeluarkan oleh badan atau lembaga tertentu yang menunjukkan keahlian seseorang dalam suatu bidang kerja di sektor konstruksi berdasarkan kualifikasi dan klasifikasi yang diatur dalam bentuk sertifikat.
Dalam industri konstruksi, SKA diperlukan untuk menunjukkan kemampuan dan kredibilitas seseorang dalam bidang kerjanya.
Salah satu lembaga yang memiliki wewenang untuk mengeluarkan SKA di bidang konstruksi adalah Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), sebuah asosiasi profesi yang berfokus pada pengembangan tenaga ahli di sektor konstruksi.
Dengan memiliki SKA dari LPJK, individu dapat membuktikan bahwa mereka memiliki kualifikasi dan keahlian yang diperlukan untuk bekerja di industri konstruksi dan dapat dipercaya untuk menangani tugas-tugas yang terkait dengan bidang kerjanya.
SKA merupakan salah satu faktor kunci yang dapat membantu perusahaan dalam mencari dan mempekerjakan tenaga ahli yang berkualitas dan dapat diandalkan di bidang konstruksi.
Bidang dan Sub Bidang Keahlian Jasa Konstruksi
Lembaga asosiasi profesi di industri konstruksi menerbitkan sertifikasi keahlian dalam beberapa jenis klasifikasi, yang mencakup bidang Sipil, Arsitektur, Mekanik, Elektrik, Manajemen Pelaksanaan, serta Tata Lingkungan.
Setiap bidang tersebut memiliki sub bidang keahlian tersendiri, yang merupakan fokus dari sertifikasi tersebut.
Dengan demikian, individu yang ingin memperoleh sertifikasi keahlian di bidang konstruksi dapat memilih sub bidang yang paling sesuai dengan keahlian dan minat mereka.
Dalam setiap sub bidang, sertifikasi keahlian yang dikeluarkan akan membuktikan bahwa individu tersebut memiliki kemampuan dan pengetahuan yang memadai untuk melakukan tugas-tugas yang berkaitan dengan bidang tersebut.
Klasifikasi keahlian yang diakui secara resmi ini menjadi penting dalam membantu perusahaan dalam memilih tenaga ahli yang sesuai dan memiliki kompetensi yang diinginkan.
Bidang Arsitektur (Jenis-Jenis Sertifikat Keahlian (SKA)
- Arsitek
- Ahli Desain Interior
- Seseorang Ahli Landscape
- Ahli Iluminasi
Bidang Sipil (Jenis-Jenis Sertifikat Keahlian (SKA)
- Ahli Teknik Bangunan Gedung
- Seseorang Ahli Teknik Jalan
- Ahli Keselamatan Jalan
- Seseorang Ahli Teknik Jembatan
- Ahli Teknik Terowongan
- Seseorang Ahli Teknik Landasan Terbang
- Ahli Teknik Jalan Rel
- Seseorang Ahli Teknik Dermaga
- Ahli Teknik Bangunan Lepas Pantai
- Seseorang Ahli Teknik Bendungan Besar
- Ahli Teknik Sungai dan Drainase
- Seseorang Ahli Teknik Irigasi
- Ahli Teknik Rawa dan Pantai
- Seseorang Ahli Teknik Pembongkaran Bangunan
- Ahli Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan
- Seseorang Ahli Geoteknik
- Ahli Geodesi
Bidang Mekanikal (Jenis-Jenis Sertifikat Keahlian (SKA)
- Ahli Teknik Mekanikal
- Seseorang Ahli Teknik Sistem Tata Udara dan Refrigerasi
- Ahli Teknik Plumbing dan Pompa Mekanik
- Seseorang Ahli Teknik Proteksi Kebakaran
- Ahli Teknik Transportasi Dalam Gedung
Bidang Elektrikal (Jenis-Jenis )Sertifikat Keahlian (SKA)
- Seseorang Ahli Teknik Pembangkit Tenaga Listrik
- Ahli Teknik Transmisi Tenaga Listrik
- Seseorang Ahli Teknik Distribusi Tenaga Listrik
- Ahli Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik
- Seseorang Ahli Teknik Elektronika dan Telekomunikasi Dalam Gudang
- Ahli Teknik Sistem Sinyal Telekomunikasi Kereta Api
Bidang Tata Lingkungan (Jenis-Jenis Sertifikat Keahlian (SKA)
- Seseorang Ahli Teknik Lingkungan
- Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota
- Seseorang Ahli Teknik Sanitasi dan Limbah
- Ahli Teknik Air Minum
Bidang Manajemen Pelaksanaan
- Seseorang Ahli Manajamen Konstruksi
- Ahli Manajemen Proyek
- SeseorangAhli K3 Konstruksi
- Ahli Sistem Manajemen Mutu
Baca juga: Tips dan Strategi Terbaik untuk Perkuatan Struktur Bangunan Lama
Penetapan Sertifikat Keahlian
Penetapan jenis-jenis Sertifikat Keahlian (SKA) ditetapkan berdasarkan tingkat pendidikan serta pengalaman kerja yang dimiliki. Sertifikat Keahlian dibagi menjadi tiga jenis yakni Ahli Muda, Ahli Madya, dan Ahli Utama.
Sertifikat Ahli Muda
Sertifikat Ahli Muda adalah salah satu bentuk sertifikasi keahlian di industri tertentu yang diberikan kepada individu yang telah memenuhi persyaratan tertentu.
Untuk memperoleh sertifikat ini, individu harus memiliki minimal pendidikan Teknik Diploma III (D3) dan telah memiliki pengalaman kerja selama minimal 2 tahun.
Namun, bagi mereka yang memiliki pendidikan Strata 1 (S1) tanpa pengalaman kerja, juga berhak mendapatkan sertifikat keahlian ini.
Sertifikat Ahli Muda ini mengakui kemampuan dan keahlian individu yang telah diuji dan terbukti dalam pekerjaan mereka selama minimal 2 tahun.
Sertifikasi ini sangat penting dalam membangun karir profesional dan menunjukkan kompetensi di industri tertentu.
Sertifikat Ahli Madya
Sertifikasi Keahlian Ahli Madya kini diberikan kepada para tenaga ahli dengan persyaratan yang lebih ketat. Mereka diharuskan memiliki setidaknya gelar Diploma II (D3) di bidang teknik dan telah memiliki pengalaman kerja selama lima tahun.
Alternatif lainnya adalah memiliki gelar Strata 1 (S1) dengan pengalaman kerja minimal selama dua tahun. Adanya persyaratan yang lebih ketat ini diharapkan dapat memastikan kualitas dan keahlian tenaga ahli yang memperoleh sertifikasi SKA Ahli Madya.
Bagi para tenaga ahli yang memenuhi persyaratan tersebut, mereka dapat memperoleh sertifikasi SKA Ahli Madya yang dapat meningkatkan kompetensi dan kesempatan kerja di bidang teknik.
Sertifikat Ahli Utama
Bagi tenaga ahli di bidang tertentu, memperoleh Sertifikat Keahlian Ahli Utama (SKA) adalah sebuah prestasi yang diidamkan. Namun, untuk memperolehnya, terdapat persyaratan yang harus dipenuhi.
Para tenaga ahli yang ingin memperoleh SKA Ahli Utama harus memiliki kualifikasi pendidikan minimal Strata 1 (S1) dengan pengalaman kerja selama delapan tahun atau pendidikan Magister (S2) dengan pengalaman kerja selama lima tahun.
Persyaratan ketat ini diharapkan dapat memastikan kualitas dan keahlian para tenaga ahli yang memperoleh SKA Ahli Utama.
Dengan memperoleh SKA Ahli Utama, para tenaga ahli akan diakui sebagai ahli di bidangnya dan meningkatkan kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik serta meningkatkan kompetensi dan profesionalisme.
Baca juga: Cara Menghitung Luas Bangunan yang Benar dan Mudah
Syarat Pembuatan Sertifikat Keahlian (SKA)
Adapun syarat yang harus dipenuhi dalam rangka membuat atau mengajukan permohonan sertifikasi kealian adalah sebagai berikut:
- Salinan ijazah dan transkrip nilai yang telah dilegalisir oleh lebaga penerbit ijazah (Universitas, Sekolah Tinggi, dll).
- Daftar pengalam kerja yang sesuai dengan kompetensi kerja pada bidang keahlian yang pemohon.
- Salinan kartu identitas pemohon yang masih berlaku.
- Daftar riwayat hidup. (Jenis-Jenis Sertifikat Keahlian (SKA)
- Salinan sertifikat kursus yang dimiliki (opsional).
- Salinan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) pemohon.
- Pas foto berwarna ukuran 3×4.
- Surat pernyataan yang menyatakan bahwa segala informasi serta dokumen-dokumen yang dilampirkan adalah asli dan benar.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa sertifikasi keahlian atau SKA merupakan salah satu bentuk pengakuan resmi yang menunjukkan bahwa seseorang memiliki kompetensi yang dibutuhkan dalam bidang tertentu.
Jenis-jenis SKA yang ada cukup beragam, mulai dari SKA bidang kesehatan, teknik sipil, otomotif, dan masih banyak lagi.
Pentingnya memiliki SKA terbukti mampu meningkatkan profesionalisme, membuka peluang karir, serta memberikan manfaat finansial berupa kenaikan gaji dan insentif.
Namun, untuk mendapatkan SKA, seseorang harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan, mengikuti pelatihan, serta membayar biaya sertifikasi yang tidak sedikit.
Bagi yang tertarik untuk memperoleh SKA, sangat disarankan untuk mempersiapkan diri dengan baik dan memperhatikan setiap persyaratan yang diperlukan.
Dengan memiliki SKA, seseorang dapat membuktikan kemampuan dan keahliannya secara resmi, sehingga dapat memperoleh kepercayaan pelanggan dan pengakuan dari industri.
PT Rumah Struktur Engineering, merupakan perusahaan konsultan sipil dan perhitungan struktur yang berbadan hukum. Terdiri dari tim profesional yang berpengalaman lebih dari 8 tahun dan telah mendapatkan sertifikasi SKA Ahli Muda dan Ahli Madya.
Visi dan misi kami adalah untuk memenuhi kebutuhan klien dalam perencanaan dan perhitungan struktur, dari tahap awal hingga 100% selesai.
Kami telah membangun kepercayaan dengan berbagai klien dari berbagai latar belakang, termasuk perusahaan swasta nasional, lembaga pemerintah, BUMN, pemerintah daerah, yayasan, dan perseorangan.
Kami menawarkan berbagai layanan, termasuk jasa hitung struktur, dengan output berupa analisis struktur, desain struktur, gambar struktur lengkap, dan perhitungan RAB yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia.
Selain itu, kami juga menyediakan jasa analisis geoteknik, soil investigation, analisis perkuatan struktur, dan jasa mekanikal, elektrikal, & plumbing, serta jasa analisis geometrik jalan raya.
Kami berdedikasi untuk memberikan solusi yang sesuai dengan kebutuhan klien, baik itu untuk proyek pembangunan gedung bertingkat, pabrik, ruko, gudang, sekolah, atau fasilitas platform lainnya.
Kami mengundang Anda untuk berkonsultasi tentang kebutuhan Anda (gratis) melalui WhatsApp. Silakan klik tombol di bawah ini untuk memulai percakapan dengan tim kami.
Kami berharap dapat bekerja sama dengan Anda untuk mewujudkan proyek Anda.